1. Melawan Kanker
Studi yang dilakukan Faculty of Biotechnology and Biomolecular Sciences, Universiti Putra Malaysia menemukan bahwa ekstrak daun sirsak bisa melawan sel kanker payudara. Bahkan ekstrak daun sirsak bisa mengecilkan tumor, membunuh sel kanker dan meningkatkan aktivitas sistem imun tubuh.
Tapi perlu diingat bahwa temuan ini berdasarkan studi tube-test yang mengamati bagaimana ekstrak daun sirsak dosis tinggi bekerja. Belum ada studi lebih lanjut yang melihat bagaimana daun sirsak bisa mempengaruhi kanker pada manusia.
2. Mengatasi Peradangan
Uji laboratorium yang melibatkan tikus percobaan menemukan bahwa daun sirsak bisa digunakan untuk melawan berbagai jenis peradangan. Daun sirsak yang direbus bisa dioleskan dan memiliki kemampuan anti-rematik dan neuralgik.
Selain itu, rebusan daun sirsak juga bisa menyembuhkan abses dan luka. Ekstrak daun sirsak juga bisa meredakan bentuk peradangan seperti cystitis, rematik, demam, diare, disentri, malaria dan ruam di kulit.
3. Mencegah Insomnia
Teh yang dibuat dari rebusan daun sirsak bermanfaat untuk membuat seseorang cepat tertidur dan mencegah insomnia. Manfaat ini didapatkan dari daun sirsak yang memiliki kemampuan untuk membuat otot menjadi rileks dan menjadi penenang.
4. Kaya Antioksidan
Manfaat daun sirsak lainnya adalah kandungan antioksidan yang tinggi. Seperti yang diketahui, antioksidan bisa melawan senyawa berbahaya yang disebut radikal bebas, yang bisa menyebabkan kerusakan pada sel.
Tidak hanya itu, beberapa penelitian menemukan bahwa antioksidan memiliki peran penting dalam mengurangi risiko seseorang terkena penyakit kronis seperti diabetes, kanker dan penyakit jantung. Penelitian juga menemukan bahwa ekstrak daun sirsak mengandung senyawa antioksidan seperti luteolin, quercetin dan tangeretin.
5. Menstabilkan Gula Darah
Dalam beberapa penelitian yang melibatkan hewan, daun sirsak terbukti bermanfaat dalam menstabilkan gula darah. Dalam salah satu studi, tikus yang menderita diabetes disuntik dengan ekstrak daun sirsak selama dua minggu.
Tikus yang dirawat dengan daun sirsak memiliki kadar gula darah lima kali lebih rendah dibanding tikus yang tidak menerima ekstrak daun sirsak. Tentu saja dibutuhkan lebih banyak penelitian tentang bagaimana dampak daun sirsak terhadap manusia.
6. Melawan Penyakit Gigi
Daun sirsak diketahui memiliki kemampuan antibakteri dan antijamur. Kemampuan ini membuat daun sirsak bisa mencegah pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans, Streptococcus mitis, Porphyromonas gingivalis, and Candida albicans.
Jenis bakteri ini diketahui bisa menyebabkan berbagai macam penyakit gigi seperti periodontitis dan gingivitis. Di masa depan, daun sirsak juga bisa digunakan untuk melawan kanker mulut dan penyakit gigi kronis lainnya.
7. Melawan Bakteri
Selain melawan bakteri penyebab penyakit gigi, ekstrak daun sirsak juga bermanfaat untuk melawan bakteri penyebab kolera dan infeksi staph.
Tapi patut diingat bahwa temuan menjanjikan ini dilakukan melalui studi test-tube menggunakan dosis ekstrak daun sirsak yang tinggi. Dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mengevaluasi kemampuan ini di manusia.
Studi yang dilakukan Faculty of Biotechnology and Biomolecular Sciences, Universiti Putra Malaysia menemukan bahwa ekstrak daun sirsak bisa melawan sel kanker payudara. Bahkan ekstrak daun sirsak bisa mengecilkan tumor, membunuh sel kanker dan meningkatkan aktivitas sistem imun tubuh.
Tapi perlu diingat bahwa temuan ini berdasarkan studi tube-test yang mengamati bagaimana ekstrak daun sirsak dosis tinggi bekerja. Belum ada studi lebih lanjut yang melihat bagaimana daun sirsak bisa mempengaruhi kanker pada manusia.
2. Mengatasi Peradangan
Uji laboratorium yang melibatkan tikus percobaan menemukan bahwa daun sirsak bisa digunakan untuk melawan berbagai jenis peradangan. Daun sirsak yang direbus bisa dioleskan dan memiliki kemampuan anti-rematik dan neuralgik.
Selain itu, rebusan daun sirsak juga bisa menyembuhkan abses dan luka. Ekstrak daun sirsak juga bisa meredakan bentuk peradangan seperti cystitis, rematik, demam, diare, disentri, malaria dan ruam di kulit.
3. Mencegah Insomnia
Teh yang dibuat dari rebusan daun sirsak bermanfaat untuk membuat seseorang cepat tertidur dan mencegah insomnia. Manfaat ini didapatkan dari daun sirsak yang memiliki kemampuan untuk membuat otot menjadi rileks dan menjadi penenang.
4. Kaya Antioksidan
Manfaat daun sirsak lainnya adalah kandungan antioksidan yang tinggi. Seperti yang diketahui, antioksidan bisa melawan senyawa berbahaya yang disebut radikal bebas, yang bisa menyebabkan kerusakan pada sel.
Tidak hanya itu, beberapa penelitian menemukan bahwa antioksidan memiliki peran penting dalam mengurangi risiko seseorang terkena penyakit kronis seperti diabetes, kanker dan penyakit jantung. Penelitian juga menemukan bahwa ekstrak daun sirsak mengandung senyawa antioksidan seperti luteolin, quercetin dan tangeretin.
5. Menstabilkan Gula Darah
Dalam beberapa penelitian yang melibatkan hewan, daun sirsak terbukti bermanfaat dalam menstabilkan gula darah. Dalam salah satu studi, tikus yang menderita diabetes disuntik dengan ekstrak daun sirsak selama dua minggu.
Tikus yang dirawat dengan daun sirsak memiliki kadar gula darah lima kali lebih rendah dibanding tikus yang tidak menerima ekstrak daun sirsak. Tentu saja dibutuhkan lebih banyak penelitian tentang bagaimana dampak daun sirsak terhadap manusia.
6. Melawan Penyakit Gigi
Daun sirsak diketahui memiliki kemampuan antibakteri dan antijamur. Kemampuan ini membuat daun sirsak bisa mencegah pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans, Streptococcus mitis, Porphyromonas gingivalis, and Candida albicans.
Jenis bakteri ini diketahui bisa menyebabkan berbagai macam penyakit gigi seperti periodontitis dan gingivitis. Di masa depan, daun sirsak juga bisa digunakan untuk melawan kanker mulut dan penyakit gigi kronis lainnya.
7. Melawan Bakteri
Selain melawan bakteri penyebab penyakit gigi, ekstrak daun sirsak juga bermanfaat untuk melawan bakteri penyebab kolera dan infeksi staph.
Tapi patut diingat bahwa temuan menjanjikan ini dilakukan melalui studi test-tube menggunakan dosis ekstrak daun sirsak yang tinggi. Dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mengevaluasi kemampuan ini di manusia.
0 Komentar